Wednesday, February 10, 2016

BANK MUTIARA

Sofyan Djalil: Ada Sekitar 5 BUMN Simpan Uang di Century

http://nasional.kompas.com/read/2014/01/17/1710329/Sofyan.Djalil.Ada.Sekitar.5.BUMN.Simpan.Uang.di.Century

JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sofyan Djalil mengatakan, ada sekitar empat atau lima BUMN yang menyimpan uang di Bank Century. Menurut Sofyan, jumlah depositonya tidak lebih dari Rp 1 triliun.

“Ada empat atau lima yang nyimpan deposito (di Bank Century). Kalau enggak salah kurang dari Rp 1 triliun, yaitu Rp 600-Rp 700 miliar,” kata Sofyan di Gedung KPK RI, Jakarta, Jumat (17/1/2014).

Namun, ia belum mau mengungkapkan BUMN mana saja yang menyimpan uang ke Bank Century. Sofyan juga mengaku tak tahu dari mana instruksi untuk menyimpan uang tersebut. Ia pun membantah sebagai pihak yang memberikan instruksi itu.

“Saya enggak tahu. Tanya BUMN yang naruh. Nanti, ya,” katanya.

Adapun pada Jumat ini Sofyan diperiksa penyidik KPK menjadi saksi untuk tersangka mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Budi Mulya dalam kasus dugaan korupsi fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP) Bank Century dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.

Saat kasus Century dalam tahap penyelidikan, KPK pernah meminta keterangan Sofyan. Seusai dimintai keterangan, Sofyan juga pernah mengakui adanya penempatan dana sejumlah BUMN di Bank Century. Penempatan dana tersebut, menurut Sofyan, dilakukan tanpa sepengetahuannya sebagai menteri ketika itu.

Sofyan juga pernah mengakui adanya surat Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yang mengimbau perusahaan pelat merah menempatkan dananya di Bank Century. Namun, menurut Sofyan, BUMN menarik dananya setelah setelah kebijakan bail out hingga total penarikan mencapai sekitar Rp 300 miliar.

Penempatan uang BUMN di Bank Century tersebut dinilai janggal Pansus Hak Angket Century. Pasalnya, pemerintah sebelumnya telah mengimbau pimpinan BUMN agar menyimpan dana usaha di bank pemerintah untuk memperkuat struktur perekonomian dan posisi keuangan negara.

No comments:

Post a Comment