http://surabaya.tribunnews.com/2014/03/29/korban-tewas-di-kenjeran-terhempas-ombak-saat-meditasi-di-laut?page=2
Korban Tewas di Kenjeran Terhempas Ombak Saat Meditasi di Laut
Sabtu, 29 Maret 2014 16:59
SURYA Online, SURABAYA - Tiga warga yang tewas usai terseret ombak di Pantai Kenjeran ternyata sedang melakukan meditasi di laut.
Mereka berasl dari kelompok perguruan meditasi Hati Semesta.
Peristiwa itu bermula pada, Sabtu (29/3/2014) sekitar pukul 10.15 WIB.
Mulanya delapan orang bekumpul di rumah Wendi Wijaya, Ketua perkumpulan Meditasi Hati Semesta di Semolowaru Elok Z 5 Surabaya.
Kemudian, mereka berangkat menuju Pantai Kenjeran. Lantas, mereka menyewa perahu sampan Sagita dan rombongan kemudian diantar pemilik perahu menuju lokasi Gunung Pasir yang berjarak sekitar dua kilometer dari bibir pantai.
Sesampai di lokasi, tujuh orang turun kemudian melakukan meditasi dengan cara berdiri melingkar sambil bergandengan tangan.
Mereka melingkar di kedalaman air sedada dengan mengelilingi sesaji di tengah lingkaran.
Tak sampai lama, tiba-tiba ombak tinggi menerjang. Tujuh orang itupun terhempas dan hanyut terbawa arus air laut.
Pemilik perahu sempat berusaha menolong, tapi tak mampu menolong semua korban.
Akibat peristiwa itu, tiga korban tewas, satu masih kritis, dan tiga lainnya selamat.
Korban selamat dan beberapa saksi lain masih menjalani pemeriksaan di Polsek Kenjeran," kata Kasubag Humas Polres Tanjung Perak, AKP Lily Djafar.
Tiga korban tewas adalah Wendi Wijaya (37), ketua perkumpulan asal Semolowaru; Zaini (40), warga Tenggilis; dan Yanto (36), asal Magetan.
Sedangkan yang selamat dalam peristiwa itu ada Yudi Eko wanto (41), warga Semolowaru; Ridwan Cahyadi (48), warga Darmo Permai; Kholifah (40), asal Tenggilis; Samsul Muarif (43), tukang perahu asal Kenjeran; Cuncun Junianto (36), warga Simorejo Sari; dan Andik P (22), warga Dukuh Pakis.
Dari hasil pemeriksaan awal terhadap para korban, diketahui bahwa mereka ini tidak mengenal satu sama lainnya. Sebab, selama ini mereka berhubungan melalui internet.
Di kelompok meditasi itu, ada korban yang berasal dari Surabaya, Jakarta, Lamongan, Magetan dan sejumlah daerah lain di Indonesia.
Pada kegiatan ini, mereka berencana melakukan semedi bersama di Gunung Pasir, Pantai Kenjeran, Surabaya.
No comments:
Post a Comment